Baca Juga: Sumbangsih Valentino Rossi Masih Dibutuhkan Yamaha Walau Sudah Lama Tak Menang
Setelah pernyataan IOC ini, hipotesa soal kemungkinan tanggal penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 yang baru pun bermunculan.
Contohnya yang disusun oleh Corriere della Sera. Media Italia itu memunculkan tiga hipotesa soal Olimpiade Tokyo 2020.
Yang pertama tetap berlangsung pada 24 Juli-9 Agustus.
Akan tetapi, hipotesa yang pertama ini hampir pasti tidak bisa dilaksanakan mengingat penolakan masif dari banyak piihak.
Hipotesa kedua adalah Olimpiade Tokyo 2020 bakal menggantikan Paralimpik 2020.
Baca Juga: Inilah Alasan Pelatih Persib Bandung Tetap Gelar Latihan di Tengah Pandemi Covid-19
Artinya, Olimpiade Tokyo 2020 akan digelar pada 25 Agustus hingga 6 September.
Hipotesa ketiga adalah penundaan lebih lama lagi, di mana Olimpiade Tokyo 2020 bakal berlangsung pada 9 hingga 25 Oktober.
Akan tetapi, semua hipotesa ini masih melangsungkan Olimpiade Tokyo 2020 pada tahun 2020.
Sementara potensi pengunduran sampai setahun seperti yang dialami Euro 2020 sepertinya masih terbuka.
IOC sendiri diyakini bakal mengumumkan keputusan final soal penyelenggaran Olimpiade Tokyo 2020 paling lambat pada 15 April mendatang.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BBC, Corriere della Sera |
Komentar