Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bos UFC Akui Max Holloway Dirugikan Juri sehingga Gagal Juara di UFC 251

By Dwi Widijatmiko - Senin, 13 Juli 2020 | 09:00 WIB
Duel Alexander Volkanovski (kanan) kontra Max Holloway dalam perebutan sabuk juara kelas bulu di UFC 251, Minggu (12/7/2020).
TWITTER @UFCEUROPE
Duel Alexander Volkanovski (kanan) kontra Max Holloway dalam perebutan sabuk juara kelas bulu di UFC 251, Minggu (12/7/2020).

Holloway dirasa publik lebih layak meraih kemenangan dan Presiden UFC, Dana White, memberikan isyarat sependapat dengan anggapan itu.

White memang tidak secara tegas menyatakan Holloway lebih pantas menang.

Namun, dia mengakui juri yang menghitung skor laga tersebut tidak tampil bagus.

Score card duel Alexander Volkanovski vs Max Holloway di UFC 251.
MMA FIGHTING
Score card duel Alexander Volkanovski vs Max Holloway di UFC 251.

Baca Juga: Rekap UFC 251 - Kamaru Usman dan Volkanovski Pertahankan Gelar

"Dengar, kawan, Anda tidak bisa menyerahkannya kepada orang-orang itu," kata White dalam jumpa pers usai pertarungan seperti dikutip Juara.net dari MMA Fighting.

"Kita mengalami beberapa penjurian yang jelek. Max pasti merasa hancur," ujar White lagi.

Dari score card yang beredar, ketiga juri, yaitu Mark Collett, David Lethaby, dan Clemens Werner, sepakat memberikan dua ronde pertama pada Holloway.

Mereka juga sama-sama menganggap Volkanovski menang di ronde 3 dan 4.

Namun, hanya Lethaby yang memenangkan Holloway di ronde 5.

Perhitungan skor yang kontroversial itu membuat Holloway gagal merebut sabuk juara dari Volkanovski.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : MMA Fighting


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X