"Saat dia membawa saya di bawah, dia menghajar saya dengan sikutannya yang membuat dua tulang rusuk saya yang lainnya juga patah. Jadi ada empat tulang rusuk saya yang patah. Itu sangat mempengaruhi saya. Saya tidak bisa bertahan dari takedown," imbuhnya.
Baca Juga: Bakal Pindah ke Kelas Berat, Jon Jones Disambut Oleh Petarung ini
Selain dua serangan mematikan yang mematahkan empat rusuknya itu, Yang jelas, Sakai benar-benar sadar bahwa melawan petarung yang sudah bertaruh nyawa di UFC lebih dari dua dekade memanglah hal yang menyulitkan.
"Saya sangat yakin ia memanfaatkan pengalamannya di sini, tapi saya sudah mengira hal itu," ungkapnya.
"Apa yang membuat saya sulit di sini, dan saya tidak akan mencari alasan di sini, adalah rasa sakit pada rusuk saya. Meski saya sudah berusaha menahan sekuat tenaga," imbuhnya.
Kekalahan atas Overeem membuat Sakai harus menahan sejenak hasratnya untuk segera merangsek ke jajaran petarung elit di kelas berat.
Di sisi yang lain, Overeem tengah kembali memupuk modal untuk menatang sang juara untuk terakhir kalinya dan menutup karier dengan bangga.
Baca Juga: Tebar Ancaman di Kelas Berat UFC, Alistair Overeem Sebut Calon Korban Berikutnya
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | MMAmania.com |
Komentar