"Saya ditawari duel melawan Thomas Almeida. Dia bilang pukulan kiri saya sangat kuat. Atau dia bilang pukulan kanan saya yang kuat atau hal lainnya soal COVID-19," ungkap O'Malley dilansir Juara.net dari BJPENN.
"Jadi dia menolak pertarungan tersebut. Itu adalah pilihan yang bagus karena mungkin akan terkena KO yang mengerikan," imbuhnya.
Baca Juga: Keras Kepala Tak Mengaku Kalah, Wikipedia Bintang Baru UFC Diacak-acak
Keadaan tersebut tidak kemudian membuat O'Malley panik.
O'Malley tetap yakin bakal bertarung kembali di UFC pada bulan Februari.
"Saya masih mencari untuk saat ini, saya menargetkan bertarung pada bulan Februari," pungkasnya.
Melihat apa yang dialami oleh O'Malley seolah-olah membuka kembali ingatan dengan nasib Khamzat Chimaev beberapa waktu lalu.
Sama seperti O'Malley, Chimaev sebelumnya juga cukup kesulitan untuk mendapatkan calon lawan.
Terhitung beberapa jagoan-jagoan top UFC termasuk, Stephen Thompson menolak keras berduel dengan Chimaev.
Baca Juga: Jagoan Top UFC Ramai-ramai Tolak Khamzat Chimaev, Antara Iri atau Takut
View this post on Instagram
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar