JUARA.NET - Petik kemenangan atas Luke Campbell, petinju kelas ringan, Ryan Garcia, tertarik menghajar Manny Pacquiao sebelum sempurnakan gelar.
Ryan Garcia sepertinya tengah dalam rangkulan kepercayaan diri yang tinggi saat ini.
Pada duel tinju yang mentas pada Santa (2/1/2021), Garcia berhasil mengalahkan lawan kuat, Luke Campbell.
Sebuah body shot atau pukulan mengarah ke tubuh dari Garcia sukses membuat Campbell dinyatakan tidak mampu melanjutkan pertarungan.
Usai kemenangan tersebut, Garcia punya kesempatan besar untuk mencuri gelar kelas ringan lainnya yang kini digenggam oleh beberapa petarung berbeda.
Baca Juga: Alami Knock Down Pertama dalam Karier, Petinju Muda Pujaan Mike Tyson Comeback Menang KO
Menariknya, selain tergoda menghajar para pemegang gelar seperti Gervonta Davis, Teofimo Lopez, dan Devin Haney, Garcia juga tertarik dengan petinju legendaris, Manny Pacquiao.
Ia bahkan mengaku ingin menggelar duel melawan Pacquiao sebelum menyempurnakan gelar melawan Lopez dan Haney.
"Setelah saya menghajar Luke Campbell, saya jelas ingin bertarung melawan Tank Davis selanjutnya," ungkap Garcia dilansir Juara.net dari Boxing Scene.
"Setelah saya menghajar Tank (julukan Gervonta Davis) dan sebelum saya berduel melawan Devin serta Teofimo, mungkin saya bisa mendapatkan duel impian saya melawan Manny Pacquiao," sambung Garcia menerangkan.
Terpaut usia yang cukup jauh, duel tinju Garcia vs Pacquiao tentu merupakan pertarungan yang sangat menarik.
Baca Juga: Pantas Hook Kiri Ryan Garcia Bikin Bengek, Latihannya Pukuli Predator UFC
Saat Pacquiao menghabisi Oscar De La Hoya delapan tahun silam, Garcia masih bocah kecil berusia 10 tahun yang bahkan belum terendus keperkasaannya.
Menjadi saksi kebrutalan Pacquiao, Garcia tumbuh menjadi petinju yang sangat mengidolakan sosok petinju berjulukan PacMan itu.
Meski harus menaikkan berat badan hingga ke dua kelas berbeda, Garcia mengaku tetap berhasrat besar untuk berbagi ring tinju dengan sang idola.
"Manny Pacquiao adalah salah satu idola saya," ungkap Garcia.
"Sebuah kehormatan jika bisa berbagai ring dengannya, mungkin kita dapat melakukannya di 140 pound atau 63,5 kg (kelas ringan super) atau bahkan di 147 atau 67 kg (kelas welter), jika saya mampu menaikkan berat ke sana maka saya akan bertarung dengannya," sambung petinju berusia 22 tahun ini.
Baca Juga: Bikin Lawan 4 Kali Menggelepar, Musuh Terlarang Manny Pacquao Masih Perkasa
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar