Dalam wawancara langsung Juara.net dengan Belal Muhammad, jagoan UFC berdarah Palestina ini mengakui kualitas yang dimiliki Chimaev.
"Lawan terakhir Chimaev (Gerald Meerschaert) adalah seorang master,' tutur Belal.
"Jadi, seharusnya itu menunjukkan Khamzat Chimaev punya kualitas," sambungnya.
Seperti yang diungkapkan Belal, mengalahkan Meerschaert sejatinya bukanlah hal yang mudah dilakukan.
Di samping pengalaman segudang di dunia MMA, Meerschaert tercatat sebagai praktisi di olahraga kickboxing dan Brazilian jiu-jitsu.
Bukan kacang-kacangan, Meerschaert menyabet sabuk hitam yang menjadi tingkatan tertinggi untuk dua olahraga bela diri tersebut.
Baca Juga: UFC Tendang 12 Jagoan Lagi, Ada Korban Khamzat Chimaev dan Pecundang UFC 257
Meski sadar akan kualitasnya, Belal mengaku masih ingin mengamati Chimaev lebih jauh lagi di UFC.
Oleh karena itu Belal cukup antusias menantikan pertarungan Chimaev selanjutnya.
"Bagus dia kini sudah masuk peringkat kelas welter sehingga akan menghadapi lawan-lawan yang bagus," terang Belal.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Juara.net |
Komentar