JUARA.NET - Mantan pembalap asal Australia, Troy Bayliss, membuat klaim menarik seputar MotoGP zaman sekarang.
Hajatan balapan motor paling bergengsi, MotoGP, memulai musim mereka di tahun 2021 pada bulan Maret lalu.
Menariknya, musim MotoGP 2021 langsung berjalan sangat seru.
Sepeninggal Valentino Rossi yang bergabung ke Petronas Yamaha SRT, duo Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales dan Fabio Quartararo, bergantian jadi raja pada dua seri perdana MotoGP 2021.
Selain moncernya duo Yamaha pabrikan, kejutan besar di MotoGP 2021 lahir lewat nama Johan Zarco dan timnya, Pramac Racing Ducati.
Bukan kaleng-kaleng, menyusul keberhasilan dua kali finis podium ke-2 yang ia rengkuh, Johann Zarco saat ini tengah adem ayem di puncak klasemen sementara pembalap MotoGP 2021.
Melihat pergelutan balapan zaman sekarang, mantan pembalap MotoGP, Troy Bayliss, turut berkomentar.
Menariknya, Troy Bayliss justru mengklaim MotoGP zaman sekarang malah menyerupai kelas Moto2 dan Moto3.
Baca Juga: Bukan Valentino Rossi, Inilah Pembalap Paling Tersakiti di MotoGP 2021
Akan tetapi, dengan MotoGP disebut menyerupai kelas Moto2 dan Moto3, komentar Troy Bayliss ini bukan sebuah pertanda buruk.
Pasalnya, klaim tersebut keluar dari mulut Bayliss justru setelah melihat tingkat kompetisi di MotoGP yang kian ketat.
"MotoGP sekarang semakin kompetitif saja, para pembalap makin dekat satu sama lain," kata Bayliss dilansir Juara.net dari Paddock GP.
"Ini mulai menyerupai Moto2 dan Moto3," tambahnya.
Membedah lebih dalam akar penyebab makin serunya MotoGP, Baylis menangkap sedikitnya ada tiga buah poin penting.
Menurutnya, ketiga poin tersebut yakni masalah regulasi, pembalap yang makin jago, dan motor yang kian canggih.
"Saya pikir ini semua karena pergabungan dari regulasi, pembalap yang makin kompetitif, dan masalah motor," tutur eks pembalap MotoGP yang kini berusia 52 tahun itu.
"Ini adalah sebuah kombinasi yang membuat balapan sangat seru dan sangat ketat," tutup pria yang aktif di MotoGP pada selang 2003-2006 ini.
Baca Juga: Soal Hal Ini, Pembalap Jagoan Yamaha di MotoGP Harus Belajar dari Valentino Rossi
Selanjutnya, MotoGP 2021 akan bergeser ke Semanjung Iberia, tepatnya di Portugal pada ujung pekan nanti (18/4/2021).
Pada seri kali ini, Valentino Rossi dan kawan-kawan sudah pasti akan berjuang mati-matian.
Apalagi, juara dunia enam kali, Marc Marquez, kabarnya akan lakukan comeback pada seri bertajuk MotoGP Portugal 2021 tersebut.
Berkaca dari musim lalu, pembalap warga lokal Portugal, Miguel Oliveira, secara mengejutkan memenangi balapan.
Sementara itu, posisi kedua dan ketiga berturut-turut ditempati oleh pembalap Ducati, Jack Miller, dan rider Yamaha, Franco Morbidelli.
Hal ini merupakan bukti nyata bahwa siapa pun bisa saja menang pada seri MotoGP Portugal 2021.
Baca Juga: Jangan Kaget, Marc Marquez Langsung Podium di MotoGP Portugal 2021
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar