Sama-sama tampil perdana dengan Brandon Sayles di PFL, Mohammed Usman diharapkan mampu meniru pencapaian sang kakak, Kamaru Usman.
Namun, catatan mentereng yang dibawa Mohammed Usman ke kompetisi PFL bisa dibilang percuma saat menghadapi Brandon Sayles yang terlalu kuat untuknya.
1st round is in the books... How did you score it at home?#2021PFL3 LIVE NOW
— PFL (@PFLMMA) May 7, 2021
???????? ESPN
???? https://t.co/WfOt9XBfzk pic.twitter.com/UOX6fP40ZK
Di ronde pertama Mohammed Usman dan Brandon Sayles saling tukar serangan dan mampu tampil seimbang.
Namun, di awal ronde kedua Mohammed Usman sempat dibuat kelimpungan oleh pukulan keras yang dilesatkan Brandon Sayles.
Sayles drops Usman in the 2nd round!#2021PFL3 LIVE NOW
???????? ESPN
???? https://t.co/WfOt9XBfzk pic.twitter.com/0R80cXAPg6— PFL (@PFLMMA) May 7, 2021
Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan, akhirnya Usman harus tumbang dan mengakui kekuatan Sayles.
Melalui kuncian rear-naked choked, Mohammed Usman dipaksa tidur oleh Brandon Sayles dan mengakhiri pertarungan kelas berat ini.
Brandon Sayles puts Mohammed Usman to sleep! #2021PFL3 LIVE NOW
— PFL (@PFLMMA) May 7, 2021
???????? ESPN
???? https://t.co/WfOt9XBfzk pic.twitter.com/SeucuJAcdF
Brandon Sayles dinyatakan keluar sebagai pemenang melalui kuncian saat waktu ronde kedua menunjukkan 3 menit 42 detik.
PFL dikenal memakai format seperti liga sepak bola sehingga melalui hasil ini, Brandon Sayles meraih 5 poin untuk naik ke peringkat 4.
Baca Juga: Ajangnya Kesusahan tetapi Haus Berduel, Saudara Kamaru Usman Tarung untuk Ajang Lainnya
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com, Twitter |
Komentar