Pihak Oscar De La Hoya bahkan mengklaim sudah melakukan komunikasi dengan GSP dan diharapkan segera mendapatkan jadwal untuk bertarung.
Akan tetapi, negosiasi pria berusia 48 tahun tersebut dengan Georges St-Pierre menemui jalan buntu.
Nama Presiden UFC, Dana White, disebut-sebut sebagai pelaku gagalnya pertarungan tinju antara Oscar De La Hoya vs George St-Pierre.
Menurut laporan jurnalis Fighthubtv, Marcos Villegas, Dana White tidak memberikan restu untuk mantan petarungnya menghadapi De La Hoya.
"Si sialan Dana White menahan George St-Pierre untuk menghasilkan bayaran terbesar dengan saya," demikian sang jurnalis mengutip De La Hoya.
"Oscar De La Hoya mengatakan Dana White menggagalkan pertarungan potensial dirinya dengan GSP," tulis Marcos Villegas dikutip Juara.net dari Essentiallysports dan Twitter.
Kabar tersebut semakin bertambah kuat setelah pihak penyelenggara pertarungan dari Triller, Ryan Kavanaugh membenarkan klaim tersebut.
Selaku CEO Triller, Kavanaugh mengatakan bahwa Dana White menahan GSP untuk tidak turun melawan De La Hoya.
"Dana White dan UFC baru saja menahan GSP untuk bertarung melawan Oscar De La Hoya."
"Itu merupakan bayaran terbesar untuk GSP dan keduanya bermimpi untuk bertarung satu sama lain."
Baca Juga: Siap-siap, Juara Dunia Tinju Ini Bisa Jadi Murid GSP dan Khabib Sekaligus
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Instagram, Twitter, essentiallysports.com |
Komentar