JUARA.NET – Pembalap KTM, Danilo Petrucci, mengincar comeback pada seri balapan di Le Mans, Prancis, pada Minggu (16/5/2021).
Danilo Petrucci belakangan tampil kurang memuaskan pada MotoGP 2021.
Pada seri pertama yang berlangsung di Qatar, Danilo Petrucci mengalami nasib nelangsa karena tidak bisa menyelesaikan balapannya alias DNF.
Dalam seri kedua yang diselenggarakan di sirkuit yang sama, pembalap Italia ini juga mengalami nasib yang tak jauh berbeda.
Meski berhasil finis, Petrucci hanya mampu menempati peringkat ke-19 sehingga tidak mendapatkan poin.
Di seri ketiga, Danilo Petrucci kembali mengalami peningkatan dengan mampu memperoleh poin pertama sepanjang tahun ini.
Pembalap berusia 30 tahun tersebut mendapatkan 3 poin karena berhasil finis di peringkat ke-13.
Baca Juga: Tidak Nyaman dengan Ban Baru, Danilo Petrucci Mau Jadi Anak Baik KTM Saja
Yang terbaru di MotoGP Spanyol 2021, performa Petrucci kembali angina-angina dengan hanya mampu finis di urutan ke-14 dan memperoleh 2 poin.
Dengan total 5 poin, Danilo Petrucci hanya menempati posisi ke-19 dalam klasemen pembalap MotoGP 2021.
Dilansir Juara.net dari Crash.net, menyikapi hal itu, Petrucci menyatakan siap comeback di Sirkuit Le Mans.
Balapan berikutnya akan digelar di sirkuit dalam ajang MotoGP Prancis 2021 pada 16 Mei mendatang.
Niatan Petrucci untuk melakukan comeback bukanlah ungkapan tak berdasar.
Pasalnya, Le Mans memiliki sejarah yang bagus dalam memberikan hal baik bagi Petrucci.
Pada tahun lalu, dia berhasil menjadi juara di sirkuit ini.
Selain itu, pada dua tahun sebelumnya, Petrucci juga rutin masuk 3 besar ketika membalap di Le Mans.
“Saya bahagia bisa kembali ke Le Mans,” kata Danilo Petrucci.
“Tempat ini selalu memberikan kenangan yang indah untuk saya.”
Baca Juga: Valentino Rossi dan Marc Marquez Minggir, Inilah Sosok Muhammad Ali di MotoGP
“Ini adalah sirkuit yang sangat saya sukai beberapa tahun belakangan ini.”
“Saya sudah pernah mencapai podium di sana. Tahun lalu, saya memenangi balapannya.”
“Pertama-tama, ini memang kandang dari tim saya.”
“Kami butuh kekuatan penuh untuk dapat meraih posisi atas.”
“Saya membayangkan Le Mans sebagai kesempatan yang baik untuk membuat peningkatan dan bertarung untuk menjadi yang terdepan.”
“Saya sungguh tak sabar lagi untuk berkendara di salah satu sirkuit favorit saya,” pungkas pembalap berusia 30 tahun ini.
Baca Juga: Pembalap Ini Ngebet Kalahkan Rekor Valentino Rossi di MotoGP
Selain tuah Le Mans, hal baik lain yang bakal terjadi pada balapan ke depan bagi Petrucci adalah ramalan cuaca yang mengatakan bahwa akan terjadi hujan.
Hal ini bisa berdampak baik bagi Petrucci karena dia kerap unggul di sirkuit basah.
Sebagai contohnya adalah dia berhasil finis kedua di belakang Marc Marquez pada seri Misano 2017.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Crash.net |
Komentar