Saat ditanyai mengenai prediksi siapa yang akan menjadi pemenang dalam laga trilogi tersebut, sosok yang lebih dikenal sebagai petinju Rocky Balboa ini mengaku sulit memilih.
"Itu sangat sulit, kawan. Itu benar-benar sulit. Saya berpikir Anda perlu melakukan lempar koin," kata Sylvester Stallone kepada TMZ Sports.
"Anda harus benar-benar lapar. Ada pria muda (Dustin Poirier) dan kemudian Anda memiliki pria yang telah menghasilkan banyak uang (Conor McGregor) tetapi dia juga lapar."
Meski merasa kesulitan, Sylvester Stallone terlihat condong memilih Dustin Poirier.
Hal itu disebabkan Poirier memiliki keunggulan setelah berhasil menang di pertemuan kedua.
Menurut Stallone, hal itu menjadi keuntungan besar bagi Poirier, terlebih peringkatnya d UFC kini telah tinggi daripada McGregor.
"Maksud saya, Anda memiliki dua orang yang memiliki psikologis sedikit waswas, tetapi Poirier memiliki keuntungan yang besar," pungkas Sylvester Stallone dikutip Juara.net dari BJPenn.
Baca Juga: Unggul Gaya Berduel, Islam Makhachev Hadirkan Mimpi Buruk untuk Conor McGregor
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com, TMZ Sports |
Komentar