Pembalap MotoGP dari tim KTM Tech3 ini membeberkan alasannya.
"Saya kehilangan tempat ke-10 dalam waktu yang hanya sepersekian detik," kata Iker Lecuona dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb.
"Saya mencoba bertarung di akhir, tetapi mereka bilang Valentino Rossi adalah Rubah Tua. Dia menyalip saya dan saya tak bisa membalas," imbuhnya.
Pada akhirnya Lecuona merasa tetap senang dengan hasil MotoGP Italia 2021 yang ia dapatkan.
Pertarungan dengan Valentino Rossi di Italia adalah sebuah kehormatan bagi Lecuona.
"Pada akhirnya kami bahagia karena tujuannya adalah lebih baik ketimbang sesi kualifikasi," terang Lecuona.
"Tanpa adanya hal ini, saya tidak akan berada di barisan depan."
"Sebuah kebanggaan untuk bertarung dengan Valentino Rossi di negara asalnya," tutup Lecuona.
Tak cuma dari sang pembalap, Bos KTM Tech3, Herve Poncharal, juga sempat memjui pertarungan Iker Lecuona dengan Valentino Rossi.
Baca Juga: Jatuh Lagi di MotoGP Italia 2021 Jadi Bukti Marc Marquez Belum Nyaman
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar