Namun, dirinya memilih untuk percaya dengan keputusan Yamaha yang berusaha membuatnya kembali bersaing untuk mendapatkan posisi lebih baik di klasemen sementara.
"Pada dasarnya, hal ini berasal dari tiga atau empat balapan yang lalu. Saya merasa tidak bagus, saya merasa tidak tampil pada puncak potensi," kata Maverick Vinales.
"Jadi, saya berbicara banyak kepada Yamaha, Yamaha memutuskan untuk menghadapi masalah ini dengan strategi lain, yakni mengganti kepala kru dan saya percaya dengan keputusan Yamaha."
Maverick Vinales mengaku ingin membalas kepercayaan Yamaha yang telah membuat keputusan itu dengan harapan ada reaksi cepat dari Top Gun.
"Saya mengawalinya dengan baik di latihan pertama kemudian saya tampil memburuk. Pergantian kepala kru merupakan pilihan yang mengejutkan untuk saya, tetapi Yamaha menginginkan sebuah reaksi."
"Mereka sudah menginvestasikan banyak hal di dalam diri saya dan saya percaya pada mereka."
"Tentu saja terkadang kami menampilkan potensi tertinggi dan apa yang ingin dicoba Yamaha adalah menampilkan puncak potensi saya,"
Maverick Vinales sendiri kemudian langsung menemui Esteban Garcia karena merasa bersalah setelah didepak dari kursi kepala kru.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2021 - Alasan Sederhana yang Bikin Valentino Rossi Ngacir
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar