JUARA.NET - Presiden UFC, Dana White akhirnya memberikan balasan terhadap kritik soal dibuatnya sabuk juara interim kelas berat yang akan diperebutkan Ciryl Gane dan Derrick Lewis.
Seminggu setelah kemenangan Ciryl Gane dalam main event UFC Vegas 30 atas Alexander Volkov, UFC langsung memberikan kejutan.
Semula ingin menghadirkan jadwal pertarungan untuk Francis Ngannou menghadapi Derrick Lewis pada bulan Agustus, UFC justru membuat keputusan menghebohkan.
Mereka akan mengadakan duel perebutan sabuk juara interim kelas berat antara Ciryl Gane vs Derrick Lewis pada 7 Agustus mendatang.
Hal ini dilakukan UFC karena Francis Ngannou menolak untuk melakoni laga perdananya mempertahankan sabuk juara kelas berat UFC pada bulan Agustus.
Pihak Francis Ngannou baru siap kembali pada bulan September karena merasa jika duel dihelat pada bulan Agustus, jadwal itu terasa terlalu cepat untuk jagoan asal Kamerun tersebut.
Meski duel antara Ciryl Gane vs Derrick Lewis dalam gelaran UFC 265 nanti tampak menjanjikan, tentu keputusan ini juga mendatangkan banyak kritik untuk UFC.
UFC dianggap bersikap tidak adil mengingat dulu perebutan sabuk juara kelas berat bisa digelar setahun sekali.
Sekarang dalam hitungan bulan, Ngannou sudah diminta mempertahankan sabuk juara.
Baca Juga: Tak Sungkan Jadi Raja KW, Ciryl Gane Minta Francis Ngannou Jangan Baper
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | MMAjunkie.com, MMANews.com |
Komentar