Dua hal itu adalah masalah kendaraan dan kondisi persaingan dengan para pembalap lain.
Pria kelahiran Tavullia ini mengaku sulit memaksimalkan kemampuan YZR-M1 dan masalah tersebut tentu bukanlah hal baru.
Dalam beberapa tahun terakhir, Valentino Rossi selalu menyebut masalah motor jadi dalang di balik penampilannya yang memble.
Padahal, di MotoGP 2021, Yamaha sendiri bersama YZR-M1 sudah mengalami peningkatan dengan Fabio Quartararo sebagai pembalap tim pabrikan.
Saat ini Fabio Quartararo bersama Monster Energy Yamaha berhasil menjadi pemuncak klasemen sementara MotoGP 2021 dengan meraih total 156 poin.
Melihat faktor tersebut, seharusnya motor bukan jadi alasan yang bisa digunakan Rossi untuk berlindung dari penampilan memblenya.
Pasalnya, Rossi diberi kepercayaan menggunakan motor yang sama dengan Quartararo dan Maverick Vinales meski tampil bersama Petronas SRT Yamaha.
Sedangkan untuk alasan yang kedua, tampaknya hal itu sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan.
Sebagai contoh, KTM saat ini justru termasuk salah satu tim yang berpeluang besar bisa memenangi setiap balapan meski baru sekali berhasil menang di GP Catalunya lewat Miguel Oliveira.
Baca Juga: Paruh Kedua MotoGP di Depan Mata, Sohib Sebut Valentino Rossi Jadi Seperti Orang Gila
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar