KTM mengawali perbaikan pada hal-hal detail dengan memperhatikan feeling pada ban yang membutuhkan waktu untuk beradaptasi.
"Kami melakukan segala hal yang bisa diperbuat untuk mengatasi situasi ini, menjadi lebih cepat selama musim balapan berjalan, berupaya melakukan pengembangan, dan tidak menyimpang dari rencana," lanjut Sebastian Risse.
Titik balik KTM terjadi di GP Mugello, di mana Miguel Oliveira berhasil finis meraih podium untuk pertama kalinya di musim ini.
Semua itu berkat pembaruan sasis dan bahan bakar ETS yang baru.
Karena kedua hal tersebut, Miguel Oliveira mampu meraih kemenangan di Catalunya dan finis di urutan ke-2 di Sachsenring.
"Para pembalap memerlukan kepercayaan diri dan sensitivitas terhadap ban depan serta belakang untuk bisa mendapatkan sentuhan lebih tersebut," lanjut Risse.
"Beruntungnya hal itu bekerja dan sekarang tampaknya kami berada di situasi di mana bisa mengatasi alokasi ban ini dengan cukup baik. Motornya berjalan sangat cepat sekarang."
Bahan bakar baru akhirnya memberikan dorongan ekstra yang diperlukan KTM untuk memperoleh kecepatan, khususnya dari sudut pandang pengiriman tenaga.
Baca Juga: Maverick Vinales Cerai dari Yamaha, Johann Zarco Bantah Kisahnya Mirip
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar