"Ini seni. Seni itu subjektif dan jika tidak menyukai gaya seseorang, Anda bisa mengatakannya," kata Israel Adesanya seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
"Beberapa orang, seperti Khabib, pada awalnya saya bukan penggemar seninya."
"Tetapi kemudian seiring waktu, perlahan-lahan memperhatikan cara dia menerapkannya kala menghadapi lawan-lawannya."
"Seiring waktu saya sedikit menjadi penggemar seninya."
"Jika saya mengatakan hal itu tentang siapa pun, tidak berarti saya tidak menyukai mereka," pungkas petarung penggemar anime ini.
Israel Adesanya dan Khabib Nurmagomedov sendiri memang memiliki kemiripan.
Kedua petarung ini disebut-sebut sebagai jagoan terbaik di kelasnya.
Baca Juga: Musuh Bebuyutan Pindah Kelas, Israel Adesanya Percaya Duelnya Masih Bisa Terjadi
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda |
Komentar