Deontay Wilder bahkan sempat menghasilkan knockdown dan menjatuhkan Tyson Fury di ronde ke-4.
Tak cuma sekali, Wilder petinju berjulukan The Bronze Bomber ini bahkan meraih rekor menjadi orang pertama yang menjatuhkan Fury dua kali dalam sebuah ronde.
Tak ingin kalah, Fury juga sempat menjatuhkan Wilder di ronde ke-3 dan ke-10.
Pada akhirnya, Fury berhasil menyudahi pertarungan di ronde ke-11 dengan melesatkan pukulan KO yang membuat Wilder tersungkur di lantai ring.
Fury akhirnya berhasil mempertahankan sabuk juara WBC dan memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi 31-0-1.
Menyusul kemenangan ini, banyak pihak merasa hubungan buruk antara Tyson Fury dan Deontay Wilder akan berakhir.
Namun, dalam wawancara pasca-pertarungan dengan BT Sport, Tyson Fury mengungkapkan bahwa Deontay Wilder menolak berjabat tangan dengan petinju asal Inggris tersebut.
"Saya mengatakan: 'Bagus sekali'. Dia berkata: 'Saya tidak ingin menunjukkan sportivitas atau rasa hormat'. Saya berkata: 'Tidak masalah!'," kata Fury dikutip Juara.net dari Sportskeeda.com.
Baca Juga: Kalah dari YouTuber, Tommy Fury Bakal Terima Hukuman Layaknya Bocah
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | sportskeeda.com, Twitter, BT Sport |
Komentar