"Transisi dari MotoGP ke Superbike, saya tidak melihatnya sebagai pensiun tetapi sebuah kesempatan," kata Marco Melandri dikutip Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.
"Ketika menyadari bahwa tidak ada ruang di MotoGP, saya melihat kesempatan untuk kembali menjajal diri di Superbike."
"Saya mengatakan kebenarannya, saya rasa sudah melakukan lebih dari bagus. Tetapi, saya mengingatnya dengan baik," jelas Melandri.
Marco Melandri mengatakan ketakutan yang dialami Rossi merupakan hal yang alami dan dia bakal merasa lega ketika MotoGP Valencia berakhir.
"Begitu mengumumkan pensiun, beban yang berada di pundak terasa lepas. Bakal terjadi banyak perubahan, adrenalin dan tekanan yang datang dari diri sendiri. Seiring balapan terakhir datang, perasaan yang aneh tumbuh di dalam diri Anda," lanjut Melandri.
"Di satu sisi Anda sedih karena berhenti melakukan sesuatu yang sudah dilakukan sepanjang kehidupan dan tampil begitu baik."
"Seperti apa yang dilakukan Valentino, dia akan merasa lebih tertekan."
"Tetapi, beban akan terlepas karena Anda sadar sudah tidak berada di tempat yang tepat," jelas Melandri.
Meski sudah mengakhiri kariernya di MotoGP, menurut Melandri, Rossi tidak perlu berlebihan dengan rasa takutnya.
Baca Juga: Lahirkan Banyak Pembalap Berbakat, Valentino Rossi Utamakan Hal Ini di Akademi VR46
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar