JUARA.NET - Andai menangi UFC 268, jagoan kelas ringan, Justin Gaethje, mengancam bakal berbuat kerusuhan jika keinginannya tak dituruti.
Justin Gaethje kembali ke panggung UFC pada Minggu (7/11/2021) WIB.
Pada kesempatan kali ini, Justin Gaethje disabung dengan sosok Michael Chandler dalam gelaran UFC 268 yang berlangsung di New York.
Berstatus sebagai penantang ranking ke-2 di kelas ringan UFC, Justin Gaethje merasa dirinya tinggal selangkah lagi untuk mendapatkan duel perebutan gelar.
Mengalahkan Michael Chandler pada UFC 268 merupakan tugas yang perlu ia lakukan untuk menuju ke sana.
Andai pada akhirnya keinginannya menggelar duel perebutan gelar tak kesampaian, sebuah ancaman mengerikan terucap dari Justin Gaethje.
Bukan kaleng-kaleng, Justin Gaethje mengancam bakal membuat kerusuhan.
Baca Juga: UFC 268 - Menang KO, Justin Gaethje Siap-siap Bikin Islam Makhachev Kecewa
"Tetapi, saya sudah mengatakan hal ini, jika saya tak mendapatkan duel perebutan gelar, maka kami akan berbuat rusuh," ujar Gaethje jelang UFC 268 dilansir Juara.net dari MMA Junkie.
"Kita akan berperang. Saya harus berat sebelah kalau sudah membahas masalah ini."
"Saya tidak mau seperti ini terlalu lama, jadi jika saya lagi-lagi dilangkahi maka saya perlu melakukan sesuatu."
"Bahkan jika saya harus membuat kerusuhan," imbuh jagoan UFC berjulukan The Highlight itu.
Gaethje sendiri maju ke UFC 268 berbekal kekalahan dari Khabib Nurmagomedov pada bulan Oktober tahun lalu.
Ia sebelumnya sempat menggondol gelar interim kelas ringan usai kalahkan Tony Ferguson.
Soal lawan pada duel perebutan gelar UFC yang ia damba-dambakan, Gaethje mengaku tak akan pilih-pilih.
Semua tetap dilibas Gaethje entah itu balas dendam dengan Dustin Poirier atau menjajal gaya bertarung gila milik Charles Oliveira.
Baca Juga: Berseteru dengan Sohib Khabib, Justin Gaethje dapat Pembelaan Javier Mendez
"Saya harap Poirier (menang melawan Charles Oliveira di UFC 269 pada bulan Desember) karena saya ingin balas dendam," kata Gaethje.
"Itu adalah alasan paling manusiawi, yakni ingin balas dendam kepada orang yang mengalahkan Anda."
"Ini bakal menjadi kesempatan yang besar tetapi Oliveira membawa gaya duel gila di oktagon."
"Saya pikir itu (Gaethje vs Charles Oliveira) akan menjadi duel yang cocok bagi saya," sambungnya.
Terlepas dari hal ini, bukan Gaethje saja yang sedang ngebet mendapatkan duel perebutan sabuk juara kelas ringan UFC.
Sebelumnya, Islam Makhachev juga sudah meminta hal yang sama usai mengalahkan Dan Hooker di UFC 267.
Baca Juga: Islam Makhachev Minta Perlakuan ala Michael Chandler dari UFC
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | MMAjunkie.com |
Komentar