Diungkapkan oleh Fabio Quartararo, pembeda krusial tersebut adalah posisi start.
Menurutnya, Sirkuit Ricardo Tormo punya karakteristik di mana para pembalap MotoGP bakal mengalami kesulitan menyalip lawan.
Untuk itu, Quartararo coba mengakalinya dengan menggondol tempat terdepan sedari sesi kualifikasi.
"Saya bakal berkonsentrasi untuk mencari grid terbaik sejak kualifikasi," tuturnya.
"Karena hal ini menjadi pembeda krusial pada saat balapan."
"Tidak mudah menyalip pembalap lain di Valencia. Untuk itu, start di depan adalah hal yang sangat penting," sambung pembalap MotoGP berjulukan El Diablo atau Si Setan itu.
Terlepas dari hal itu, rekan setim Quartararo, Franco Morbidelli, menganggap seri terakhir nanti sebagai persiapan untuk tahun berikutnya.
Murid Valentino Rossi ini memang sedang berkutat dengan cedera lutut yang menggentayanginya.
Baca Juga: Tak Cuma Pakai Yamaha, Fabio Quartararo Tetap Ngacir Naiki Semua Motor
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar