Sementara itu, Stipe Miocic mengaku kecewa karena tidak dihubungi oleh UFC yang akan menghelat laga perebutan sabuk juara interim di bulan Agustus.
Kendati kecewa, Miocic memaklumi pilihan UFC karena keputusan ini diambil berdasarkan kepentingan bisnis.
Kini masa depan Miocic terasa digantung dengan belum mendapatkan jadwal pertarungan lagi usai dikalahkan Francis Ngannou.
Bingung akan melakukan apa ke depannya, Stipe Miocic sempat mengancam UFC akan pindah ke kompetisi saingan, yakni ONE Championship.
Selain itu, jagoan berusia 39 tahun itu mengaku tertarik menjalani pertarungan di atas ring tinju setelah dalam beberapa bulan terakhir cabang olahraga adu jotos ini mulai populer lagi.
"Saya dengan senang hati akan melakukannya. Akan luar biasa jika mendapatkan kesempatan ini. Saya menyukainya," ucap Stipe Miocic dikutip Juara.net dari MMANews.com.
"Saya akan sangat senang jika ada tawaran diberikan. Saya memberi tahu Anda sekarang."
"Hal ini benar-benar membuat saya bersemangat. Saya tidak tahu kenapa, mungkin karena ini berbeda."
Baca Juga: Begini Kecewanya GOAT Kelas Berat UFC Tidak Ditawari Sabuk KW
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | MMANews.com, MMA Hour |
Komentar