Setelah mengalami kecelakaan di Assen, Loris Capirossi sadar dan berucap sudah waktunya untuk dirinya berhenti dari MotoGP.
"Setelah kecelakaan di Assen, saya sadar bahwa sudah waktunya mengatakan untuk berhenti," ucap Capirossi dikutip Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.
"Ketakutan tetap ada, tetapi Anda harus menyimpan masalah itu ke dalam laci. Laci itu terbuka di Valencia untuk balapan terakhir," ujarnya.
Loris Capirossi kemudian melanjutkan obrolannya mengenai rivalitas yang dialami Valentino Rossi selama 26 tahun berkarier.
Rivalitas terakhir Valentino Rossi dengan Marc Marquez dianggapnya tidak terlalu panas dibandingkan perseteruan The Doctor melawan Max Biaggi.
Kemudian menanggapi pensiunnya sang rival, Capirossi mengatakan bahwa The Doctor sudah menerima menutup kariernya yang gemilang dengan tawa dan senyum menyertai balapan terakhirnya.
"Saya melihatnya begitu tenang dan tersenyum, itu tidak akan mudah untuk tampil di skenario terakhir setelah melalui karier yang luar biasa, tetapi dia sudah menerima kondisi itu," ucap Capirossi.
Terakhir, Loris Capirossi akhirnya membahas masalah yang dialami Marc Marquez.
Capirex sangat menyayangkan cedera yang dialami pada The Baby Alien.
Namun, performa pembalap Spanyol yang mulai membaik pada akhir tahun membuat Loris Capirossi penasaran apa yang akan terjadi jika Marc Marquez bergabung dengan Ducati.
Baca Juga: Dalam Malapetaka, Marc Marquez Tetap Jadi Target yang Ingin Dipecundangi Kakak Rekan Setim
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es, tuttomotoriweb.it |
Komentar