Bagnaia mengalami crash saat balapan itu menyisakan lima putaran.
Padahal, saat itu murid Valentino Rossi ini berada pada posisi sebagai pemimpin balapan.
Selain kepada Bagnaia, Quartararo juga menantang tim Ducati secara keseluruhan.
Hal ini terbilang wajar karena tim yang dominan dengan warna merah itu merampas dua gelar lain di MotoGP 2021.
Dua gelar tersebut adalah tim terbaik yang disabet Ducati Lenovo dan gelar konstruktor terbaik MotoGP 2021 yang juga digondol oleh pabrikan asal Bologna.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar