"Anda tahu apa maksud saya. Saya pikir saya telah mengatakannya beberapa hari yang lalu."
"Jika Ciryl menampilkan permainan mengejar hitungan poin dan dapat menjauh dari Francis, saya pikir dia mungkin menang selama lima ronde."
"Tetapi, hal itu lebih sulit daripada kedengarannya."
"Jika Francis menyentuh Ciryl atau mendaratkan salah satu pukulan keras, saya pikir kita semua telah melihat apa yang bisa dilakukannya. Dia mungkin akan membuat Ciryl KO."
"Agaknya, peluangnya 50-50. Ciryl adalah petarung yang bagus, tetapi saya pikir Francis mungkin mengerti."
"Saya tidak yakin tetapi akan menjagokan Francis."
"Kendati begitu, Ciryl Gane adalah generasi baru petarung kelas berat," pungkas jagoan yang membuka duelnya di UFC 269 dengan lagu Barbie Girl itu.
Tai Tuivasa sendiri terbilang masih jauh untuk bisa setara dengan dua monster itu.
Baca Juga: UFC 270 - Cukup 19 Pukulan dari Francis Ngannou, Ciryl Gane Bisa KO
Pasalnya, saat ini Tuivasa masih berada di peringkat 11 dalam daftar penantang juara.
Akan tetapi, baru-baru ini Tai Tuivasa mendapatkan kesempatan besar untuk mengatrol rankingnya.
Kesempatan itu ada di duel kontra Derrick Lewis yang bakal mentas dalam gelaran UFC 271, 13 Februari mendatang.
Jika mampu mengalahkan Lewis yang merupakan penghuni peringkat 3 kelas berat, peringkat petarung berjulukan Shoeyvasa dijamin akan meroket.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar