"Semakin banyak pembalap Ducati, semakin banyak pula masalah!," kata Fabio Quartararo.
"Sangat sulit bagi kami untuk menyalip mereka."
"Sepertinya mereka mengambil langkah besar bukan hanya pada mesin tetapi juga pada motornya."
"Betapa cepatnya mereka dalam satu putaran, betapa cepatnya mereka dalam balapan."
"Tahun 2021 adalah kali pertama mereka menguasai posisi 1,2, dan 3 dalam sesi kualifikassi."
"Semua pembalap mereka mengambil langkah masif."
"Kami juga harus membuat langkah yang masif karena kami terlampau jauh," pungkas jagoan Prancis.
Pembalap-pembalap Ducati memang mengalami perkembangan masif di tahun 2021 jika dibandingkan tahun 2020.
Francesco Bagnaia dan Jack Miller adalah contoh nyata dari kemajuan ini.
Bagnaia yang cuma berada di peringkat 13 pada MotoGP 2020 mampu finis sebagai runner-up di tahun 2021.
Di pihak lain, Miller yang finis pada urutan ke-7 di tahun 2020 mampu menyelesaikan MotoGP 2021 di posisi ke-4.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar