Dua pembalap muda itu bersaing ketat dengan masing-masing meraih 278 dan 252 poin untuk menjadi juara dunia dan runner-up MotoGP 2021.
Marquez sendiri tercecer ke peringkat 7 dengan hanya meraih hampir setengah poin milik Quartararo (142).
"Tentu saja, saya merasa bisa bertarung untuk gelar juara dunia MotoGP 2022," kata Marquez seperti dikutip Juara.net dari Crash.net.
"Tetapi, dengan keunggulan lebih dari 100 poin seperti yang pernah saya lakukan sebelumnya? Kami sangat jauh dari kondisi itu."
"Sekarang semua pembalap bersaing dengan ketat."
"Kita tidak bisa lagi bilang satu pembalap membuat perbedaan seperti empat tahun yang lalu. Tetapi, ini akan menarik."
Baca Juga: Bukan Cuma Quartararo dan Bagnaia, Marc Marquez Juga Bisa Gagal Juara MotoGP karena Ini
"Dua pembalap yang akan sangat, sangat cepat adalah Quartararo dan Bagnaia," lanjut pembalap berusia 28 tahun ini.
"Tahun lalu dua orang ini begitu bagus, terutama Bagnaia yang menyelesaikan musim dengan cemerlang. Kami harus memahami level motor Ducati."
"Terlepas dari hal itu, saya akan berkonsentrasi pada urusan sendiri."
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar