"Saya dapat mengatakan bahwa motor ini bisa lebih cepat satu sampai dua per sekian detik."
Baca Juga: Kecepatan Maksimal Yamaha Masih Tertinggal, Fabio Quartararo Sudah Pasrah
"Tes kali ini membantu kami memahami hal tersebut," tandas Pecco.
Namun, Pecco juga merasa para pembalap MotoGP dari Ducai perlu mengganti gaya membalapnya dengan motor baru ini.
"Kami perlu mengganti sesuatu soal gaya membalap kami," katanya.
"Saya sedang fokus untuk memahami hal itu."
"Saya melibas 210 putaran untuk mencari tahu hal tersebut," imbuh Bagnaia.
Tak lupa Francesco Bagnaia menceritakan pengalamannya menjadi korban kerikil terbang di Sirkuit Mandalika.
"Itu (kerikil yang terbang karena motor pembalap lain) seperti peluru," cerita Pecco.
"Itu tidak menyenangkan saat mengenai Anda."
"Mereka menyakinkan kami bahwa masalah itu akan diatasi pada balapan mendatang (MotoGP Indonesia 2022).
Baca Juga: Tercepat di Tes MotoGP Mandalika Hari ke-2, Luca Marini Bilang Begini
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar