Belakangan wacana bentrokan Covington vs Dustin Poirier banyak diperbincangkan sejalan dengan duel UFC 272.
Baca Juga: Alasan Malaikat Maut Catat Khabib dan 2 Petarung Ini sebagai GOAT
Sama halnya dengan Jorge Masvidal, Dustin Poirier memang punya masalah pribadi dengan Covington.
Meski begitu, Dustin Poirier sudah menegaskan bahwa dirinya hanya akan menghajar Covington di luar oktagon UFC.
Terlepas dari hal ini, Covington memang petarung yang tak bisa dipandang sebelah mata.
Di balik mulutnya yang memang kerap membuat komentar rasialis seperti saat menghina masyarakat Brasil pada tahun 2017, ia tetap jagoan sangar.
Raja kelas welter UFC, Kamaru Usman, bahkan juga mengakui hal tersebut.
"Saya tidak peduli siapa Anda. Ada respek yang berbalas di olahraga ini," tutur Usman usai berduel melawan Covington pada bulan November lalu dilansir Juara.net dari Daily Mail.
"Saya menghormatinya. Dia adalah orang terhebat kedua di divisi ini."
"Jujur, orang ingin sangatlah kuat. Muhammad Ali selalu butuh Joe Frazier."
"Anda boleh jadi nomor satu, tetapi akan selalu ada orang yang mampu mendorong Anda dan bagi saya dia adalah orang tersebut," sambungnya.
Baca Juga: Jadi Jagoan Rasialis Cuma Setingan, Colby Covington Dihormati Pelatih Khabib
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar