Sang raja tinju dunia diplot menghadapi Gennady Golovkin dalam laga trilogi setelah duel Alvarez melawan Dmitry Bivol pada 7 Mei Mendatang.
Dalam dua pertarungan sebelumnya, Gennady Golovkin yang saat itu masih dilatih Abel Sanchez benar-benar merepotkan Canelo Alvarez.
Pertarungan pertama mereka pada 2017 berakhir imbang.
Tetapi, hasil itu kontroversial karena Golovkin faktanya memasukkan lebih banyak pukulan dalam 10 dari 12 ronde.
Setahun kemudian dalam pertarungan kedua, Alvarez dinyatakan menang angka mayoritas.
Tetapi, Alvarez lagi-lagi kalah dalam hal volume pukulan di 8 dari 12 ronde.
Sanchez merasa Golovkin bisa mengalahkan Alvarez jika dua petinju ini bertemu lagi.
"Satu-satunya cara Gennady bisa mengalahkan Canelo adalah jika dia kembali ke kondisi seperti dulu," ucap Sanchez yang kini sudah berpisah dari Golovkin karena sengketa bayaran setelah sang petinju dikontrak DAZN.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ESPN |
Komentar