Sebetulnya ada peraturan yang membuat Lomachenko dan Usyk mengalami nasib berbeda soal bisa tidaknya meninggalkan Ukraina.
Di tengah perang, Pemerintah Ukraina melarang laki-laki berusia 18-60 tahun yang bisa ikut angkat senjata untuk meninggalkan negaranya.
Namun, peraturan ini tidak berlaku bagi laki-laki yang memiliki tiga anak atau lebih yang masih berusia di bawah 18 tahun.
Usyk tidak butuh izin dari Pemerintah Ukraina untuk meninggalkan negaranya karena memiliki tiga anak.
Di lain pihak, Lomachenko hanya punya dua orang anak.
Kabar Usyk bisa meninggalkan Ukraina tentu saja bagus buat penggemar tinju.
Skenario mencari juara dunia sejati di kelas berat pada akhir tahun nanti bisa berjalan.
Selain duel Usyk vs Joshua yang memperebutkan sabuk WBA, IBF, WBO, dan IBO, dalam waktu dekat Tyson Fury juga akan berduel dengan Dillian Whye untuk sabuk WBC.
Pemenang dari dua pertarungan ini dirancang bertemu dalam laga unifikasi sabuk juara tinju kelas berat.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ESPN |
Komentar