"Kami akan memikirkan apa yang terjadi dan seperti apa masa depan yang menanti saya."
"Saat ini, saya punya tugas yang besar dengan Dillian," ujar Fury.
Baca Juga: Tyson Fury Pensiun Usai Bentrok Dillian Whyte, Laga Kontra Pemukul Terkuat Sedunia Masih Jalan
"Banyak orang meremehkan Dillian, tetapi saya tidak."
"Saya memberi dia respek atas pelatihan yang dijalani."
"Saya tidak meremehkan orang ini. Saya memberinya respek seperti yang saya lakukan kepada Deontay Wilder dan lawan-lawan saya sebelumnya," pungkasnya.
Terlepas dari hal ini, duel tinju Tyosn Fury vs Dillian Whyte tentunya bakal menyuguhkan pertarungan yang menarik.
Dari segi rekor, Fury maju ke pertarungan kali ini membawa catatan 30 kali menang dan sekali imbang.
Sebelumnya Fury mampu memukul KO lawan kuat, Deontay Wilder, pada duel yang manggung pada bulan Oktober lalu.
Di lain sisi, Dillian Whyte yang punya rekor tinju di angka 28 kali menang dan dua kali kalah juga tengah dalam tren positif.
Pada bulan Maret lalu, petinju berjulukan The Body Snatcher itu baru saja membayar tuntas dendamnya atas petinju Rusia, Alexander Povetkin.
Baca Juga: Dillian Whyte Seperti Muhammad Ali dan Bruce Lee di Mata Tyson Fury
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar