Pada periode yang sama, Quartararo hanya mengumpulkan 72 poin.
Untungnya ketika itu Quartararo sudah unggul jauh di klasemen sehingga Bagnaia tidak berhasil menjegalnya menjadi juara dunia.
Sekarang dengan Bagnaia tampak mulai menemukan performa terbaik dengan kompetisi masih panjang, selayaknya Quartararo merasa terancam.
Namun, El Diablo ternyata malah menyambut kembali ngegas-nya Bagnaia.
Pembalap Yamaha asal Prancis ini senang karena Bagnaia akan menjadi kompetitor yang membuat dirinya memacu diri lebih keras.
"Hari ini bersama Pecco, bahkan dalam kondisi saya finis kedua, saya selalu belajar dan hal itu selalu bagus," kata Quartararo.
"Saya pikir saya belajar lebih banyak daripada balapan di Portugal karena hari ini Pecco mendorong saya sampai ke batas."
"Saya pikir sangat bagus memiliki orang seperti dia karena akan membuat Anda banyak meningkatkan kemampuan berkendara."
Fabio Quartararo mengakui Francesco Bagnaia memang sangat cepat di Sirkuit Jerez.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar