Razali memiliki pengalaman untuk menciptakan motor dan pembalap yang cepat seperti apa yang dilakukannya pada Fabio Quartararo.
Bukan tidak mungkin apa yang Razali lakukan di tim Petronas Yamaha pada musim 2019 akan kembali diterapkan di Aprilia.
Pasalnya, Razali menginginkan motor RS-GP22 nanti menjadi mudah dijinakkan oleh setiap pembalap seperti M1 dulu.
"Sebagai tim pendukung Aprilia, kami ingin membantu menjadikan RS-GP sebagai motor yang ramah buat pemakainya seperti Yamaha M1 dulu, yang ingin dikendarai oleh setiap rookie," kata Razali.
Sejumlah nama kandidat pun mulai dihubung-hubungkan bakal bergabung ke tim satelit Aprilia musim depan.
Miguel Oliveira, Alex Rins, dan Darryn Binder dikabarkan masuk dalam pembicaraan.
Begitu pula Alex Marquez dan Takaaki Nakagami jika mereka tidak lagi diinginkan di LCR Honda.
Satu nama yang juga santer muncul adalah pemimpin klasemen Moto2 2022, Celestino Vietti.
Murid Valentino Rossi ini akan cocok karena sponsor WithU dan Aprilia menginginkan pembalap asal Italia.
"Kami tidak terburu-buru," tegas Razali."
"Kami hanya akan menunggu dan melihat untuk tiga balapan berikutnya pada bulan Juni," pungkasnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar