"Hormat, kawan. Saya juga akan membawa bendera untuk Anda dan kita berdua berjuang untuk Palestina," ungkap Muhammad.
"Saya tidak bisa membawa bendera lagi ke arena bahkan jika ingin melakukannya."
Baru-baru ini UFC memang sudah melarang petarungnya untuk membawa bendera negara ke atas oktagon.
Belal Muhammad terakhir kali bertarung saat menghadapi Vicente Luque dalam pertarungan ulang pada 16 April lalu.
Pada pertarungan itu, Muhammad berhasil membalaskan dendamnya kepada Luque melalui keputusan angka mutlak.
Sedangkan Chimaev belum punya jadwal lagi sejak pertarungan melawan Gilbert Burns pada UFC 273 (9/4/2022).
Chimaev berhasil mempertahankan rekor tidak terkalahkannya dalam 11 pertandingan.
Chimaev kini telah mengemas rekor 11-0, sedangkan Muhammad 21-3-1.
Rumor terbaru mengatakan bahwa dua jagoan Muslim di kelas welter UFC itu semakin dekat untuk melakukan kesepakatan pertarungan.
Baca Juga: Tantangan Khamzat Chimaev Tak Digubris Conor McGregor dan 2 Jagoan Lain, Belal Muhammad Ajukan Diri
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar