"Saya bisa bilang Marvin Vettori," kata Adesanya.
Baca Juga: Bukan karena Cupu, Ini Alasan Israel Adesanya Tidak Betah Bertarung di Bawah
"Dia adalah pria yang kuat. Petarung yang kuat."
"Tetapi, banyak kebohongan yang dia bawa."
"Saya kira dia adalah tukang pura-pura paling besar di UFC."
"Tetapi, ada jagoan lainnya. Bukan jagoan yang saya sebut itu saja," sambungnya.
Drama juga mewarnai pertempuran mereka di tahun 2021.
Selepas duel, Vettori dengan pede-nya mengeklaim sebagai pemenang meski Adesanya yang diputuskan unggul oleh juri.
Kendati demikian, respek di antara dua jagoan UFC ini agaknya tetap terjaga.
Vettori bahkan membongkar momen Adesanya mengakui kehebatannya kala itu.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com, Talksport.com |
Komentar