Terbukti selama Marquez absen di tiga seri terakhir karena harus menjalani operasi dan pemulihan, Honda paling tinggi hanya finis di posisi ke-10.
Posisi itu pun diberikan oleh Alex Marquez, bukan oleh pembalap tim pabrikan Repsol Honda.
Jorge Lorenzo sebagai pembalap Honda pada tahun 2019 mengatakan jika situasi paling buruk di Honda adalah kehilangan Marc Marquez.
Menurut Lorenzo, tidak adanya juara dunia enam kali itu memengaruhi rekan satu timnya.
Hal inilah yang menyebabkan inkonsistensi performa Espargaro.
"Situasi telah berubah bahwa Marc tidak ada di sana," ungkap Lorenzo dikutip dari Motosan.es.
"Dia adalah pembalap yang mengesankan."
"Dia benar-benar membuat perbedaan untuk tim ini."
"Tanpa Marc, hanya ada sedikit podium, seperti Pol di Qatar di atas sirkuit yang memang bagus untuknya di mana dia tampil penuh inspirasi."
Baca Juga: Marc Marquez Kembali Membalap di MotoGP Paling Lambat Oktober
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar