Menurutnya, motor Honda tidak cukup cepat dalam sesi kualifikasi sehingga membuat para pembalapnya start dari posisi yang kurang nyaman.
Kesulitan ini ditambah dengan peningkatan yang dibuat pabrikan lain sehingga motor Honda mengalami kesulitan dalam menyalip.
Stefan Bradl menilai masalah sebenarnya dari Honda hanya tidak tahu bagaimana menyatukan paketnya agar bekerja dengan optimal.
Baca Juga: Pernah Berjaya di Indonesia, Pembalap Ini Tengah Alami Keluhan Serupa dengan Marc Marquez
"Saya tidak berpikir kami boleh memiliki harapan yang besar saat ini."
"Lagi pula, sulit untuk mencapai kecepatan balapan yang cepat dengan perangkat ini."
"Saat ini, baik kecepatan dalam latihan maupun balapan tidak bekerja dengan baik untuk kami."
“Pada saat yang sama, kualifikasi menjadi semakin penting karena menyalip menjadi semakin sulit."
"Kami tidak selalu satu setengah detik lebih lambat dari yang lain.
"Kami hanya tidak tahu bagaimana menyatukan paket secara optimal."
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar