"Saya pikir kami memulai dengan cukup baik dan dua kemenangan rekan satu tim kami memungkinkan saya serta Wooi Yik tampil lepas," ungkap Aaron Chia dikutip dari The Star.
Melenggangnya Chia/Soh ke final tentu menjadi kabar baik untuk bulu tangkis Malaysia.
Soalnya, ganda putra terbaik Negeri Jiran itu sudah berpuasa gelar selama lima tahun.
Torehan terbaik Aaron/Wooi Yik dalam beberapa tahun terakhir adalah medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.
Bukan tidak mungkin Aaron/Wooi Yik bisa meraih emas di ajang Commonwealth Games 2022.
Namun, Direktur Kepelatihan Ganda Putra BAM, Rexy Mainaky, menekankan kepada tim Malaysia untuk tidak menyepelekan lawan.
Di laga final pada Selasa (2/8/2022) di National Exhibition Centre di Solihull, Inggris, Malaysia akan menghadapi India di laga final.
India adalah lawan yang cukup berat karena sedang dalam tren positif setelah menjuarai Thomas Cup.
"Akan sulit siapa pun yang kami hadapi," kata Rexy.
"Saya mengharapkan pertandingan yang bagus di partai final."
Baca Juga: Pernah Pecundangi Tiga Kali, Fajar Alfian Punya Iman Pasangan Malaysia Mampu Raih Gelar Open
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | the star |
Komentar