JUARA.NET - Jagoan kelas berat ringan UFC, Magomed Ankalaev, mengeklaim dirinya sudah menyepakati bentrokan dengan mantan juara divisi tersebut, Jan Blachowicz.
Magomed Ankalaev berhasil memenangi bentrokan dengan Anthony Smith di UFC 277 pada 30 Juli lalu.
Kala itu Ankalaev yang notabene jagoan peringkat 4 berhasil mengalahkan petarung ranking 5 melalui TKO di ronde kedua.
Hasil itu membuat Ankalaev mencatatkan 9 kali kemenangan beruntun.
Oleh karena itu, Ankalaev yang sekarang sudah berada di peringkat 3 menginginkan bentrokan perebutan sabuk juara di divisinya.
Ankalaev ingin mendapatkan kesempatan bertarung dengan sang raja, Jiri Prochazka.
Namun, rekor Ankalaev tersebut ternyata belum mampu membuatnya dipandang layak oleh UFC untuk berada di laga perebutan gelar.
UFC menginginkan jagoan Dagestan itu bertarung dengan penantang elite lainnya sebelum mentas dalam pertarungan perebutan titel.
Baca Juga: UFC Vegas 59 - Bertemu Sesama Monster KO, Thiago Santos Janji Tak Bikin Laga Membosankan
Fatwa tersebut diterima oleh Ankalaev dan jagoan asal Dagestan ini mengumumkan telah menyepakati bentrokan selanjutnya yang bukan melawan Prochazka.
Menurut klaim Ankalaev itu, Jan Blachowicz yang merupakan eks raja kelas berat ringan yang berada di ranking 2 akan menjadi lawan dia berikutnya.
Ankalaev bahkan mengeklaim telah sepakat untuk menerima bentrokan tersebut di Amerika Serikat.
“Saya sudah setuju untuk bertarung dengan Kekuatan Polandia Jan Blachowicz," ungkap Ankalaev dikutip dari Championat.
"New York, Vegas, tidak masalah."
"Jika saya harus mengalahkan semua orang dan memenangi 15 pertarungan berturut-turut, saya akan melakukannya."
"Untuk menjadi yang terbaik, Anda harus bertarung dengan yang terbaik,” tulis Ankalaev.
Sepanjang kariernya, Ankalaev baru menelan satu kali kekalahan saat menghadapi Paul Craig di UFC London pada Maret 2018.
Kini jagoan berusia 30 tahun itu total telah mencatatkan rekor 18-1.
Sementara itu, Jan Blachowicz terakhir kali bertarung di UFC Vegas 54 menghadapi Alexandar Rakic.
Blachowicz berhasil menang melalui TKO akibat Rakic terkena cedera lutut di ronde ketiga.
Sabuk juara kelas berat ringan UFC direbut Kam Blachowicz pada tahun 2020 saat berstatus lowong setelah dilepas oleh Jon Jones.
Blachowicz hanya berhasil sekali mempertahankan titel ketika mengalahkan Israel Adesanya di UFC 259.
Dia kehilangan sabuk juara usai dikalahkan Glover Teixeira pada gelaran UFC 267.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Championat |
Komentar