Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Moto3 Austria 2022 - Manajer Sebut Mario Aji dan Pembalap Honda Team Asia Lainnya Punya Modal Bagus

By Fiqri Al Awe - Jumat, 19 Agustus 2022 | 14:00 WIB
Pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji atau Mario Aji yang turun bertarung di Moto3 Austria 2022.
HONDA TEAM ASIA
Pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji atau Mario Aji yang turun bertarung di Moto3 Austria 2022.

JUARA.NET - Pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji atau Mario Aji, dan rider Honda Team Asia lainnya disebut manajer tim, Hiroshi Aoyama, punya modal bagus di Moto3 Austria 2022.

Pria yang juga pernah menjadi pembalap MotoGP itu menyebut bahwa Red Bull Ring adalah salah satu sirkuit favorit timnya.

Dari kelas Moto2, duet Somkiat Chantra dan Ai Ogura kompak menyukai sirkuit yang terletak di kota Spielberg tersebut.

Sementara itu, Mario Suryo Aji dan Taiyo Furusato juga sudah cukup berpengalaman membalap di sana.

Kendati sama-sama debutan, Mario Aji dan Furusato sudah pernah membalap di Red Bull Ring untuk pergelaran Rookies Cup.

Kondisi ini membuat para pembalap Honda Team Asia begitu termotivasi.

Aoyama lantas menganggap motivasi ini sebagai modal yang bagus untuk melibas seri Austria (19-21/8/2022).

"Pekan ini kami akan membalap di salah satu sirkuit favorit, Red Bull Ring" ungkap Hiroshi Aoyama.

"Somkiat Chantra dan Ai Ogura sangat menyukai sirkuit ini."

"Mario dan Taiyo Furusato sudah mengenal sirkuit ini dari Rookies Cup."

Baca Juga: Pendahulu Mario Aji Harumkan Nama Indonesia di Kancah Internasional

"Semuanya termotivasi, di mana hal itu adalah modal bagus untuk memetik hasil terbaik."

"Ada sedikit perubahan pada bagian chicane baru yang diubah untuk meningkatkan keamanan."

"Itu artinya sirkuitnya takkan sama lagi dan kami harus beradaptasi dengannya."

"Kami akan melihat sesi FP1 (free practice atau latihan bebas pertama) dan dari sana kami akan mulai menentukan strategi," pungkas eks pembalap MotoGP asal Jepang itu.

Mario Aji datang ke Moto3 Austria 2022 setelah sebelumnya berjuang keras pada seri Inggris.

Dia berhasil mengamankan posisi 17 setelah start dari tempat ke-28.

Perjuangan di Inggris membuat Mario kini begitu siap membalap di Red Bull Ring.

Meski tak punya target khusus, Mario menegaskan bahwa dia bakal berusaha keras untuk mendapatkan hasil yang bagus serta bersaing dengan musuh terhebat.

"Setelah berjuang pada balapan sebelumnya, saya siap membalap di seri Austria," ujar Mario Suryo Aji dilansir Juara dari rilis resmi Honda Team Asia.

Baca Juga: Ada Sosok Rival Valentino Rossi di Balik Kejayaan Pembalap dari Kelasnya Mario Aji di Silverstone

"Seperti biasa, kami bakal berjuang mendapatkan hasil yang terbaik dan bersaing dengan pembalap terbaik."

"Saya tak punya target khusus."

"Saya hanya ingin mendapatkan hasil yang lebih baik daripada di Silverstone."

"Mari kita lihat efek chicane baru terhadap saya," sambungnya.

Satu hal yang kompak dikomentari Mario Aji dan Hiroshi Aoyama adalah chicane baru dari Sirkuit Red Bull Ring.

Chicane yang dibuat demi meningkatkan keamanan ini berada di tikungan ke-2 dan diberi nama Munzer.

Kehadiran Munzer tentu saja menuai beragam komentar khususnya dari pembalap MotoGP.

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, merasa chicane baru ini bisa menjadi keuntungan untuk sepeda motornya.

Sementara itu, pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, merasa bagian kiri chicane baru tersebut masih terlalu sempit.

Yang jelas, para pembalap agaknya sama-sama penasaran dengan bagian baru Sirkuit Red Bull Ring ini.

Baca Juga: MotoGP Austria 2022 - Rasa Penasaran yang Ingin Dibongkar Aleix Espargaro

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Honda Team Asia


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X