"Kebanyakan orang mengatakan sebelum pertarungan Kamaru Usman vs Leon Edwards bahwa jika tidak ada Usman, Covington akan menjadi juara."
"Begitulah seberapa bagusnya Covington. Dia tidak pernah lelah dan dia liar."
"Dia membuat pertarungan jadi memiliki ritme cepat, Tyron Woodley adalah salah satu korbannya," pungkas Rogan.
Potensi bertemu Covington adalah hal paling potensial untuk Chimaev setelah duel menghadapi Nate Diaz di UFC 279 (10/9/2022).
Pasalnya, Chimaev mesti menunda usaha untuk merebut gelar di kelas welter secepatnya.
Hal ini karena skenario UFC berubah mengingat Kamaru Usman disinyalir akan melakoni duel trilogi dengan Edwards.
Sementara bagi Covington, sejak duel kontra Masvidal pada UFC 272 (5/3/2022) hingga saat ini dia belum bertarung lagi.
Banyak pesaing terdekatnya justru sudah dipesan oleh UFC untuk lakoni pertarungan.
Alhasil, jagoan berjulukan Chaos itu memang memiliki potensi cukup besar untuk bertemu dengan Khamzat Chimaev.
Komentar