Dia mengatakan Semut Cervera adalah orang yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Pasalnya, menurut pria Spanyol itu, Marquez mencoba mencari racing line yang tepat.
Namun, Marquez berdalih dengan menyalahkan fairing Quartararo menjadi dalang insiden tabrakannya dengan Nakagami.
Alberto Puig sebagai bos Repsol Honda punya pandangan lain soal insiden yang melibatkan pembalap andalannya tersebut.
Menurut Puig, kejadian itu adalah murni insiden balap, bukan dilakukan dengan sengaja.
"Semua yang terjadi adalah insiden balapan," ungkapnya dikutip dari Motosan.es.
Menurutnya kecelakaan itu murni terjadi karena roda belakang Marquez selip sehingga menyebabkan kontak.
Sedangkan setelah kontak, Marquez mengalami masalah dengan motornya.
Alhasil, dia tidak bisa mengendalikan RC213V tetap dalam keadaan lurus.
Baca Juga: Mustahil Pembalap Honda Punya Ekspektasi ketika Mengendarai RC213V Saat Ini
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar