Pada pertemuan pertama, Sterling hanya menang melalui diskualifikasi.
Keputusan itu muncul karena serangan Yan yang ilegal lantaran menghantam Sterling yang sedang berada di bawah dengan lutut.
Pada pertarungan kedua, Sterling menang dengan angka split decision.
Kemenangan kedua itu juga kontroversial karena Presiden UFC saja, Dana White, meragukan performa juri yang menilai duel tersebut.
Kedua jagoan akan mentas kembali di kartu utama UFC 280 pada 22 Oktober mendatang di Abu Dhabi.
Aljamain Sterling akan bertemu dengan TJ Dillashaw sementara Petr Yan bakal bertarung dengan Sean O'Malley.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Championat |
Komentar