"Mengapa gelar harus dipertaruhkan di mana-mana?"
"Organisasi mulai membuat lebih banyak sabuk dan orang-orang mengeluh tentang hal itu."
"Anda tidak perlu sabuk untuk menggelar pertarungan yang hebat."
"Anda membutuhkan petarung untuk berkumpul dalam gaya dan berada di tahap yang tepat dalam karier mereka," pungkas Paulie Malignaggi.
Deontay Wilder memang kerap membuat sebuah duel menarik untuk ditonton.
Contohnya, duel trilogi dirinya dengan Tyson Fury yang dilangsungkan pada 9 Oktober 2021.
Kala itu, Deontay Wilder dan Tyson Fury menampilkan duel yang kompetitif.
Kedua petarung mampu saling membuat lawannya roboh.
Baca Juga: Jawaban Menohok Deontay Wilder kala Disebut Tidak akan Menang Satu Ronde pun dari Oleksandr Usyk
Namun, Deontay Wilder akhirnya tidak bisa bangkit lagi usai dirobohkan Tyson Fury pada ronde ke-11.
Dengan kata lain, Wilder harus rela diberi label mangsa Fury usai diputuskan kalah KO.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Championat |
Komentar