"Jika ada detail kecil yang hilang di mesin, motor tidak akan bekerja, bahkan jika Anda seorang juara yang hebat."
Baca Juga: Peran Valentino Rossi dalam Konsistensi Francesco Bagnaia sejak MotoGP Belanda 2022
"Di zaman saya, kontrol pergelangan tangan sangat penting, pengendara yang bertanggung jawab."
"Sekarang elektronik langsung menguasai, tidak lagi tergantung pengendaranya."
Giacomo Agostini lantas menyertakan Valentino Rossi dalam kritiknya ini.
Menurutnya, Valentino Rossi mampu menarik banyak atensi kendati tidak dibekali motor kuat.
Agostini berpendapat bahwa penonton tidak menonton MotoGP untuk melihat kecepatan motornya melainkan aksi para pembalap.
“Valentino Rossi tidak memiliki motor yang kuat dalam kariernya, tetapi dia menarik banyak perhatian."
"Ini tentang orang-orangnya dan bukan karena sepeda motor yang sangat cepat."
"Tidak masalah jika Anda melakukan putaran dengan waktu 2,05 atau 2,10."
"Dua ratus ribu orang di tribun tidak duduk dengan stopwatch," pungkas Giacomo Agostini seperti dilansir Juara.net dari Motosan.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar