"Ironisnya, nama ini tidak dibuat karena didedikasikan untuk putra saya."
"Tetapi, karena itu adalah singkatan dari Sepang International Circuit," tulis Paolo Simoncelli.
Marco Simoncelli tercatat bukan satu-satunya pembalap yang kehilangan nyawa kala membalap di Sirkuit Sepang.
Pada tanggal 2 November 2019, seorang pembalap muda Indonesia yang bernama Afridza Syach Munandar menjadi korban meninggal kedua di Sirkuit Sepang setelah Marco Simoncelli.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar