Baca Juga: Conor McGregor Dirumorkan Bikin Masalah, Dana White Angkat Bicara
"Minusnya karena dia bertarung hanya dengan harinya."
"Keuntungan besarnya mereka karena dia bisa bertarung dengan hati."
"Sungguh berat meruntuhkan hatinya, tetapi saat Anda punya IQ yang besar Anda bisa mengalahkannya."
"Dia bisa dikalahkan dengan mudah," tambah Fiziev.
Rasa bangga mengiringi langkah jagoan asal Azerbaijan tersebut bertarung dengan Justin Gaethje.
Dia masih tidak percaya bisa berbagi oktagon dengan lawan sekelas petarung berjulukan The Highlight itu.
Nama besarnya memang sudah tidak perlu diragukan lagi.
Terlebih lagi rekor bertarungnya sangat mentereng dan dia pernah menghadapi lawan-lawan mengerikan termasuk menjadi musuh pamungkas Khabib Nurmagomedov.
Kendati demikian, Fiziev takkan hanyut dalam perasaan bangga ini.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | lowkickmma.com |
Komentar