JUARA.NET - Justin Gaethje membawa nama Khabib Nurmagomedov saat membahas siasatnya pada UFC 286.
Di jadwal yang mentas besok Minggu (19/3/2023) waktu Indonesia tersebut, dia bakal disabung dengan Rafael Fiziev.
Melihat beberapa duel terakhir keduanya, adu striking tingkat tinggi kemungkinan besar bakal muncul.
Sejauh ini, Gaethje memang lebih sering mengandalkan kepalan tangan dan sepakan kakinya.
Padahal, dia juga mempunyai jurus gulat yang tak kalah ciamik.
Sebelum jadi petarung MMA, jagoan berusia 34 tahun itu bahkan terlebih dahulu sukses di kompetisi gulat perkuliahan.
Ternyata ada peluang dia bakal menggunakan gulatnya pada pertarungan kontra Fiziev besok.
Menariknya, siasat ini dia bocorkan sembari menguak alasannya tak mau berduel bawah lawan Khabib Nurmagomedov pada tahun 2020 silam.
"Sejak saya kalah TKO dari Eddie Alvarez, dan juga Dustin Poirier, saya pikir saya lebih sukses di area itu (striking)," ucap Justin Gaethje, dilansir Juara.net dari MMANews.com.
"Jadi, saya merasa tidak perlu melakukan hal tersebut."
Baca Juga: Alasan Mulia Khabib Cekik Justin Gaethje Sampai Pingsan di UFC 254
"Saat melawan Khabib (Nurmagomedov), dan (Charles) Oliveira, saya tidak mau membawa duel ke bawah."
"Karena mereka sudah berlatih Jiu-Jitsu sepanjang umurnya."
"Saya adalah pegulat, saat melawan Chandler, saya menggunakan jurus gulat saya untuk membalikkan usaha bantingannya."
"Seingat saya, saya mendapatkan bantingan di duel tersebut."
"Mungkin dia yang memulai. Tetapi, saya berakhir di atasnya," imbuhnya.
Pertarungan Gaethje melawan Khabib digelar pada bulan Oktober tahun 2020 lalu.
Dia harus puas menerima kekalahan usai Si Elang melepaskan cekikan ketat pada ronde kedua.
Untuk duel lawan Rafael Fiziev besok, jagoan asal Amerika Serikat ini merasa ada peluang bergulat sebesar 6:10.
"Mungkin," kata Gaethje singkat soal pertarungan besok mungkin saja kemungkinan jadi duel dengan peluang menggunakan jurus gulat terbanyak.
Baca Juga: Jika Tak Ingin Dipecundangi Michael Chandler, Conor McGregor Wajib Lakukan Ini
"Dari skala enam sampai 10, saya akan menggunakannya besok."
"Saya pikir sangat penting membuat lawan memikirkan sesuatu."
"Jadi, saya akan menggilasnya."
"Tentu ada risiko yang menanti di depannya," tambahnya.
Justin Gaethje datang ke UFC 286 nanti dengan rekor tak terlalu baik.
Dia baru saja dikalahkan Charles Oliveira lewat cekikan.
Misi kembali ke jalan kemenangan praktis kini dipasang olehnya.
Baca Juga: Magis Musuh Pamungkas Khabib, Bukan Penggemar Artinya Tak Fanatik MMA
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | MMANews.com |
Komentar