Baca Juga: Lawan Terkuat Khamzat Chimaev Tidak Ketahuan Bengek sebelum Laga UFC 288
"Ya, itu nyaris selesai," ungkap Diego Lopes, dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.
"Saya pikir jika saya masih punya 20 sampai 40 detik lagi, hasilnya bakal berbeda."
"Karena lututnya benar-benar merenggang."
"Saya bisa merasakan lutunya patah."
"Patah karena terlalu merenggang," tambahnya.
Aksi Evloev ini praktis membuat Lopes terheran-heran.
Di satu sisi, dia juga tahu betul betapa "batu"-nya para petarung Rusia apalagi yang punya rekor tak terkalahkan.
"Ya, itu membuat saya terkejut," beber jagoan asal Brasil tersebut.
"Tetapi, kita tahu sendiri bagaimana para jagoan Rusia itu."
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | MMAjunkie.com |
Komentar